Jumat, 21 September 2012

Harapan ? :')

09 september 2012 kemarin satu bulan hari jadi kita :) aku dan kamu :))
aku gapernah tau sampe kapan kita bakal bertahan , kita sama sama berjuang untuk sebuah "kesakitan" ..
siap ga siap kalo Tuhan udah berkehendak "kita harus pisah , bukan karena kemauan atau paksaan" .
well..
aku hanya bisa menggantungkan sebuah "Harapan" aku dalam setiap doa ...
dalam kepalan tanganku , dan posisi kepala yang aku tundukkan kebawah ..
Kata demi kata aku ucapkan dan aku selalu bertanya dalam setiap doaku "Tuhan , aku gapernah tau apa yang sebenarnya terjadi , aku masih belum benar2 mengerti apa maksudMU untuk mempertemukan kita , aku tau Tuhan dan aku yakin ini bukan sebuah kebetulan atau ketidaksengajaan tapi ini adalah sebuah cerita yang sudah Engkau rencanakan ..
Aku tau dia bisa menyembuhkan luka ku dimasa lalu tapi kalau suatu saat Tuhan berkehendak untuk mengakhiri sebuah hubungan ini ga akan pernah ada habisnya aku merasakan sakitnya kehilangan..
Mungkin , memang aku yang salah .. salah telah membiarkan dia masuk ke dalam ke kehidupan ku , ini seharusnya gaboleh terjadi !! tapi aku gapernah bisa membiarkan rasa cinta ini hilang dengan sendirinya walaupun hanya "sesaat" entah berapa bulan , tahun , jam atau hari .. Terimakasih Tuhan telah mengizinkanku bisa bersama sama dengan dia "
Itulah cara aku bertanya , cara aku menyampaikan sebuah doa , dan cara aku menyampaikan satu "harapan" ku .
Perbedaan ? entahlah , takdir yang mempermainkan kita atau kita yang mempermainkan hati kita .
Aku juga yakin kamu menyampaikan sebuah "harapan" itu dengan caramu .
Mengapa kita dipertemukan dengan cara yang begitu indah jika suatu hari nanti kita harus dipisahkan dengan cara yang menyakitkan ?!.
AKU , KAMU tidak akan pernah bisa menjadi kita suatu hari nanti , kebersamaan yang sedang kita jalani saat ini akan menjadi sebuah kenangan nantinya .
Ini adalah awal , awal dari sebuah cerita yang akan menjadi kenangan nanti.
Seberat apapun perjuangan kita , sekuat apapun kita mempertahakan hubungan kita jika memang Tuhan sudah berkehendak lain aku hanya bisa "mengIYAkan" kehendak Tuhan ..
"IYA" dalam senyuman dan mengucapkan "Terimakasih Tuhan , Engkau amat teramat sangat baik" dan dalam tangis aku mengucapkan "Terimakasih masalaluku ... "

Tidak ada komentar:

Posting Komentar